Tanyai Kekasihku
Kekasihku,
Indonesia Raya berkumandang di Istana Negara,
Mengulang peristiwa merdeka.
Tapi boleh kutanya sedikit saja?
Kekasihku, merdeka ini milik siapa?
Apakah milik Pak Tuan yang menyembunyikan lembaran merah di saku jas mereka?
Atau mungkin milik Penjaja Sayuran yang ditendang sesukanya?
Kekasihku, merdeka ini milik siapa?
Apa mungkin milik Kemenakan yang masuk tanpa upaya?
Atau justru milik Si Tukang Semir Sepatu yang belum mendapat haknya?
Kekasihku, merdeka ini milik siapa?
Katanya milik Simpananmu yang kau kecup bibir ranumnya?
Atau pemiliknya adalah Ibumu yang berutang beras di warung tetangga?
Kekasihku merdeka ini milik siapa?
Bagaimana jika milik Si Dia yang mengunggah tubuh dan tarian menggoda?
Atau hanya milik Si Penulis puisi yang mencurahkan isi hatinya?
Ahh,
Aku berhenti bertanya saja,
Sebab, nanti aku bisa “hilang” kapan saja…
Banda Aceh, 19 Agustus 2021
Post a Comment